Minggu, 10 Februari 2008

Korban Konser di Bandung Jadi 10 Orang

KIRIMAN: Jenazah seorang korban kerusuhan konser musik underground di Gedung AACC di Jalan Braga, Sabtu (9/2) malam, dibawa petugas ke ruang pemulasaran jenazah RS Hasan Sadikin. Korban tewas ke-10 ini, diketahui bernama Yadi Kurniadi (16), tewas setelah sempat dirawat di unit gawat darurat RS Immanuel.

BANDUNG, MINGGU- Korban konser musik underground di Asia Africa Culture Centre (AACC) bertambah menjadi 10 orang. Korban tewas terakhir, dibawa ke RSHS pukul 23.30 tadi.

Korban terakhir diketahui bernama Yudi Kurniadi (16). Sebelum dibawa ke RSHS, ia sempat dilarikan ke RS Immanuel, Bandung.

Pantauan Tribun di RSHS, kebanyakan korban tewas menderita luka patah, antara lain pada kaki dan lengannya. Diduga luka tersebut terjadi karena terimpit atau terinjak-injak. Namun, sejauh ini belum ada keterangan resmi dari rumah sakit.

Hingga saat tadi, suasana di sekitar Kamar Jenazah RSHS penuh sesak oleh rekan-rekan para korban. Beberapa keluarga korban juga sudah mulai berdatangan. Sementara sejumlah petugas kepolisian tampak berjaga-jaga.

Selain 10 korban yang sudah dipastikan tewas, seorang korban lainnya kini masih dalam kondisi kritis. Saat ini para petugas paramedis masih berupaya menanganinya.

Berikut nama para korban tewas yang telah teridentifikasi:

1. Diki Jaelani Sidik (21), warga Kampung Leuweung Gede RT 01/27, Kelurahan Cibeureum Selatan, Kota Cimahi.
2. Agung Fauzi (18), warga Cibaduyut Raya, Gg As Syuhada, RT 02/10, Kelurahan Kebon Lega, Bojongloa Kidul.
3. M Yusuf Ferdian (19), warga Gg Desa, Babakan Sari, Kiaracondung, Bandung.
4. Kristianto, usia dan alamat belum diketahui.
5. Dodi, usia dan alamat belum diketahui
6. Ahmad Wahyu, usia belum diketahui, warga Jalan Sitimudiar RT07/02, Nyengseret, Bandung
7. Yudi Kurniadi (16), alamat belum diketahui.

* Tiga korban tewas lainnya, satu di antaranya perempuan, belum teridentifikasi.
sumber : KOMPAS

Tidak ada komentar:

Posting Komentar