Apa itu XXCLONE?
- Membuat clone diri bootable disk sistem Windows.
- Mendukung semua Windows 32-bit (XP 95, 98, ME, NT4, 2000,).
- Dapat mengembalikan bootability diri dalam banyak kasus.
Ini hanya membutuhkan satu menit untuk menjalankan.
Setiap orang harus menjaga Freeware berguna untuk berjaga-jaga.
Setiap orang harus menjaga Freeware berguna untuk berjaga-jaga.
- Mendukung disk drive umum internal (IDE, SATA, SCSI).
- Mendukung eksternal USB / FIREWIRE drive (baik untuk laptop).
- bersaing dengan Norton Ghost, DriveImage, MaxBlast.
- Lebih cepat dari salah satu dari mereka di backup harian khas.
- Butuh tidak pergi ke mode DOS. Beroperasi di lingkungan Windows biasa.
- Mudah digunakan oleh para pemula. Profesional TI pikir itu hebat.
Teori Operasi
Kami menyebutkan beberapa produk yang bersaing di situs ini, Norton Ghost mungkin adalah contoh yang paling terkenal dari kompetitor XXCLONE's. Beberapa penggunaan dari XXCLONE saham Tujuan umum --- untuk mengkloning disk Windows.
Namun, XXCLONE memiliki satu perbedaan yang sangat signifikan dalam pendekatan terhadap masalah kloning disk Windows yang membuatnya menjadi kelas tersendiri.
XXCLONE pandangan disk Windows sebagai kumpulan file dan direktori dan dengan beberapa pengecualian, akses ke data pada disk dilakukan sebagai operasi akses logis (file) menggunakan standar Windows file I / O Application Program Interface (API) .
Sedangkan, hampir semua produk bersaing di pasar yang dirancang untuk akses disk operasi kloning disk menggunakan fisik, tingkat rendah (sektor ke sektor) perangkat I / O teknik.
Singkatnya, XXCLONE adalah tujuan utilitas file copy khusus dengan fitur tambahan untuk membuat volume target diri bootable (ini bagian dari operasi tersebut masih membutuhkan disk rendah tingkat I / O). Ini bukan alat disk-pencitraan yang memperlakukan disk sebagai kumpulan sektor. Sebagian besar keuntungan XXCLONE adalah akibat perbedaan mendasar ini untuk produk-produknya yang bersaing.
Berikut adalah daftar kontras karakteristik dalam dua pendekatan dalam masalah kloning disk.
* Ketika operasi clone dilakukan untuk pertama kalinya, semua file yang dibuat pada volume target akan disimpan di daerah berdekatan. Oleh karena itu, operasi klon dalam modus full backup secara otomatis melakukan apa yang disebut "de-frag" operasi.
Produk bersaing yang didasarkan pada prinsip duplikasi sektor-ke-sektor menyebarkan derajat yang sama fragmentasi ditemukan pada sumber volume target.
* Ketika operasi klon yang sama diulang untuk cadangan volume biasa, XXCLONE dapat melewatkan file-file yang tidak berubah sejak backup sebelumnya.
Disk-imaging produk biasanya tidak dapat melakukan operasi backup efisien dalam mode incremental (Catatan: beberapa produk yang mengklaim untuk melewati sektor tidak berubah).
* Anda dapat beroperasi XXCLONE dalam sesi Windows reguler tanpa henti penggunaan rutin Anda dari komputer, karena XXCLONE bertindak sebagai aplikasi Windows biasa untuk sebagian besar operasinya.
Disk-Imaging alat biasanya memaksa Anda untuk mengakhiri sesi Windows dan berjalan dalam mode DOS.
* XXCLONE bisa clone volume ke lain dengan sistem file yang berbeda. Artinya, Anda mungkin kloning volume FAT ke NTFS volume atau sebaliknya.
produk imaging Disk memerlukan jenis sistem file yang sama antara sumber dan volume target.
* Dengan XXCLONE, ukuran volume target tidak perlu cocok dengan sumber. Selama volume target memiliki kapasitas untuk menampung file, bahkan bisa lebih kecil dari volume sumber.
Sejauh ini, kami berparade keuntungan dari teknik akses logis digunakan dalam XXCLONE atas produk bersaing yang didasarkan pada fisik (sektor-ke-sektor) akses. Jelas, suatu perbandingan objektif tidak bisa lengkap tanpa menyebutkan kelemahan dari satu produk.
* XXCLONE saat ini tidak mempekerjakan optimasi brute-force dalam operasi kloning selain teknik pemrograman yang baik dari coding program seefisien apapun insinyur tidak cermat.
Sebagai akibatnya, orang dapat menemukan produk bersaing mengalahkan XXCLONE dalam operasi volume kloning pertama penuh. Namun, XXCLONE kemampuan untuk melakukan incremental backup akan lebih dari kompensasi untuk itu.
* XXCLONE saat ini tidak mendukung Disk Dinamis sebagai volume target. Jika disk target anda telah dikonfigurasi sebagai Dynamic Disk, anda harus menginisialisasi ulang disk target sebagai Disk Dasar.
Ini adalah keyakinan kuat kami bahwa suatu hari sebagian besar, jika tidak semua, disk alat kloning akan mengadopsi pendekatan yang diambil oleh XXCLONE.
Bergabunglah dengan kami di Revolusi XXCLONE!
sumber : http://www.xxclone.com/index.htm
=======================================================
Pernahkah anda harus menginstal OS (Mindows) di banyak komputer ? Misalkan anda adalah teknisi warnet baru dengan harddisk-harddisk yang masih kosong dan anda harus menginstal Mindows di setiap komputer. Atau buat anda pengguna perorangan yang pingin punya back up data dan OS-nya di harddisk lain.
Cara pertama yang biasa dilakukan tentu saja boot lewat CD (original) Mindows lalu instalasi dilakukan satu persatu. Kalau komputernya ada banyak ? Waktu yang dibutuhkan untuk instalasi Mindows di satu komputer saja ± 40 menit (spesifikasi P4+256 MB memory) belum ditambah dengan software pendukung.
Cara kedua yang paling efektif dan efisien adalah meng-klon tiap harddisk dari harddisk yang sudah terinstal Mindows lengkap dengan software pendukungnya. Dengan cara ini harddisk “tujuan” akan menduplikasi harddisk “asal” dengan rasio 1:1 atau persis sama dengan aslinya.
Software buat kloning-kloningan ada banyak. Mulai dari yang kudu beli seperti Norton Ghost sampai yang gratisan..seperti XXClone yang akan kita bahas berikut ini :
XXClone : Kelebihan dari XXClone ini adalah dapat menduplikasi harddisk saat Mindows sedang dijalankan. Kebanyakan software lain nggak bisa menduplikasi harddisk saat OS yang ingin di-duplikasi sedang dijalankan, karena ada beberapa file yang nggak bisa dicopy. Misalnya pagefile.sys, atau file-file sistem-nya Mindows. Saya sendiri sudah coba berbagai software kloning tapi hanya XXClone yang paling bagus dibandingkan software-software kloning yang lain.
Donlot dulu XXClone versi personal 0.58 dari situsnya lalu unpack dan instal seperti biasa (next-next..bla-bla..)
Pasang harddisk sumber yang sudah terinstal XXClone di Primary Master IDE, sedangkan harddisk tujuan di Secondary Master IDE, harddisk SATA juga bisa kok ! tinggal pasang di port SATA masing-masing. Perhatian : Ingat dan perhatikan mana harddisk sumber dan tujuan anda. Jangan sampai terbalik ya !
Jalankan XXClone :
CONTOH DIBAWAH UNTUK KASUS DUPLIKASI HARDDISK DENGAN MINDOWS 2000/XP
Pemakaian XXClone ini gampang banget. Tinggal pilih mana Source Volume (harddisk sumber), kalau harddisk sumber dipasang di Primary IDE atau SATA 0/1 biasanya ditampilkan [d:0,p:1] file system [SYS] : artinya harddisk sumber ada di Disk 0, partisi 1, file system-nya apa dan [SYS] berarti harddisk sumber sedang dijalankan atau ada Mindowsnya.
Target Volume harus dipilih yang punya entri [d:1,p:1]. Artinya harddisk tujuan ada di Disk 1, partisi 1.
Awas jangan salah nih ! Kalo harddisk sumber anda punya dua partisi (seperti gambar diatas), jangan pilih Target Volume [d:0,p:2], karena XXClone akan menduplikasi isi partisi 1 ke partisi 2, alias kesitu-situ juga dan data di partisi 2 anda akan hilang !.
Kalau nggak yakin dalam pemilihan Source dan Target Volume ini klik aja tombol Diskmgmt yang akan membuka DIsk Management Windows. Atau klik kanan di My Computer lalu pilih Manage-Disk Management. lihat harddisk sumber dan harddisk tujuan anda. Perhatikan pula drive letter nya. Harddisk sumber selalu punya drive letter [C:]
Coba klik juga tab Advanced Settings. Disitu ada beberapa pilihan. Bisa dicoba centang pilihan Use the alternative wallpaper on Target Desktop. Pilihan ini akan menggantikan wallpaper di desktop harddisk tujuan dengan wallpaper bawaan XXClone. Biasanya wallpaper dari harddisk sumber suka nggak kebawa atau path-nya berubah sehingga nggak tampil.
Di Tab Cool Tools juga tersedia beberapa tools yang cool, yaitu :
- Make Bootable : Jika telah selesai menduplikasi harddisk tujuan nggak bisa booting klik saja tombol Make Bootable ini. tapi biasanya XXClone selalu bisa membuat duplikasi harddisk yang persis sama sehingga harddisk tujuan bisa dipake booting sendiri.
- Duplicate Vol ID : Volume ID (serial number) dari harddisk sumber akan diduplikasi ke tujuan.
- Add Test Boot : Memodifikasi file Boot.ini di harddisk sumber (untuk mencoba harddisk tujuan)
- Make QBD : Membuat disket boot
- Make Batch File : Menyimpan konfigurasi setting XXClone di file batch
- Restore Points : Sama dengan System Restore di Mindows. Nggak usah dipakai deh.
Selanjutnya ? Saya nggak punya skrinsut lagi nih ! soale sedang nggak perlu kloning-kloning..hehehe..Tapi proses selanjutnya standar aja kok. Ikuti aja dialog box yang muncul.
Setelah selesai matikan komputer, pasang harddisk tujuan ke tempatnya. Booting dan beres !. Pertama kali booting ada window XXClone yang muncul memberitahukan bahwa proses duplikasi selesai.
Berarti nggak sesuai sama EULA-nya Mindows dong ?! satu Mindows koq di duplikasi kemana-mana ?
Ini fitur-fitur dasar yang dimiliki oleh semua versi dari XXClone:
1. Membuat kloning dari sistem volume yang self-bootable
2. Membuat backup penuh dari non sistem volume
3. Restore/ memperbaiki kemampuan boot dari sistem operasi
4. Membuat QDB (Quick Boot Diskette)
5. Membuat batch file untuk mengulang operasi
6. Dapat menampilkan wallpaper alternatif sebagai pembeda
7. Dapat diatur supaya otomatis melakukan shutdown setelah suatu tugas selesai dilaksanakan
8. Dapat diatur pemakaian dari CPU dalam melakukan tugas tertentu
9. Dapat menyimpan log dan file debug
10. Dapat menambah sebuah pilihan di menu boot sebagai percobaan
11. Dapat menduplikasi Volume ID
12. Dapat dijalankan melalui command line (file batch)
13. Dapat berjalan dalam mode minimized/ hidden
14. Menyediakan tombol yang terliaht jelas untuk alat DiskMgmt
Download software :
http://www.xxclone.com/idwnload.htmTutorial dari berbagai sumber dan pengalaman penulis dalam menggunakan XXClone.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar